Kiat untuk Generasi Muda dalam Membangun Karier yang Berdampak
Dalam era yang terus berkembang ini, generasi muda memiliki peran yang semakin signifikan dalam membentuk masa depan bangsa. Tidak hanya sebagai bagian dari angkatan kerja, mereka juga merupakan motor penggerak perubahan sosial, ekonomi, dan lingkungan.
Karier bukan lagi sekadar soal pendapatan, melainkan tentang memberikan dampak yang nyata bagi masyarakat dan negara. Dalam artikel ini, mari kita bahas beberapa kiat strategis yang bisa membantu generasi muda Indonesia membangun karier yang berdampak positif.
1. Pahami Tujuan Jangka Panjang Karier
Generasi muda seringkali dihadapkan pada tantangan untuk segera mencapai kesuksesan. Namun, penting untuk merencanakan karier dengan mempertimbangkan dampak jangka panjang. Fokus pada karier yang sejalan dengan nilai dan tujuan pribadi, serta yang dapat memberikan kontribusi bagi masyarakat.
Menurut survei dari Deloitte tahun 2023, 70% milenial dan Gen Z menginginkan pekerjaan yang memberikan makna dan dampak positif pada dunia, bukan hanya sekadar mencari keuntungan material. Dengan menetapkan tujuan karier yang jelas, generasi muda dapat memastikan bahwa mereka tidak hanya mengejar karier yang sukses secara individu, tetapi juga berkontribusi pada perkembangan bangsa.
2. Kembangkan Keterampilan yang Dibutuhkan untuk Masa Depan
Teknologi terus mengubah dunia kerja, dan keterampilan yang relevan sangat diperlukan untuk tetap kompetitif. World Economic Forum memprediksi bahwa pada tahun 2025, sekitar 85 juta pekerjaan akan hilang karena otomatisasi, namun 97 juta pekerjaan baru akan muncul, sebagian besar di sektor digital dan teknologi.
Oleh karena itu, penting bagi generasi muda untuk terus memperbarui keterampilan mereka sesuai dengan kebutuhan industri. Keterampilan seperti analisis data, pemrograman, dan kepemimpinan adaptif menjadi kunci untuk membangun karier yang berdampak dan relevan di masa depan.
3. Fokus pada Sektor yang Berdampak Sosial
Bekerja di sektor yang memiliki dampak sosial seperti pendidikan, kesehatan, energi terbarukan, atau teknologi ramah lingkungan dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan negara.
Data dari Global Impact Investing Network (GIIN) menunjukkan bahwa investasi dalam sektor berdampak sosial telah mencapai $715 miliar pada 2022, yang mencerminkan semakin tingginya minat terhadap sektor ini . Dengan memilih bekerja di sektor ini, generasi muda bisa berperan aktif dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia.
4. Berinovasi dengan Wirausaha Sosial
Wirausaha sosial adalah salah satu cara untuk menciptakan dampak positif melalui inovasi dan kreativitas. Indonesia memiliki potensi besar dalam wirausaha sosial, terutama dengan tingginya jumlah anak muda yang tertarik untuk memulai usaha yang berfokus pada solusi masalah sosial.
Menurut laporan dari British Council, wirausaha sosial di Indonesia telah menciptakan lebih dari 250.000 pekerjaan dan memberikan dampak langsung pada kesejahteraan masyarakat di berbagai sektor . Generasi muda bisa memanfaatkan potensi ini untuk mendirikan usaha yang tidak hanya menguntungkan secara finansial, tetapi juga memberikan kontribusi sosial.
5. Berjejaring dengan Komunitas yang Memiliki Misi yang Sama
Koneksi dan jaringan profesional sangat penting untuk memperluas dampak karier. Bergabung dengan komunitas yang memiliki misi serupa dapat membuka peluang untuk kolaborasi dan pertukaran ide.
Indonesia Millennial Report 2020 menyebutkan bahwa 83% milenial di Indonesia aktif dalam komunitas dan organisasi yang fokus pada pengembangan diri dan dampak sosial . Dengan terlibat aktif dalam komunitas ini, generasi muda bisa belajar dari para profesional yang lebih berpengalaman dan memperluas pengaruh mereka dalam karier yang berdampak.
6. Komitmen pada Etos Kerja dan Integritas
Untuk membangun karier yang berdampak, generasi muda harus memiliki etos kerja yang kuat dan integritas yang tinggi. Seiring dengan meningkatnya harapan masyarakat terhadap transparansi dan akuntabilitas, pekerja yang berintegritas memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan kepercayaan dan menciptakan dampak yang berkelanjutan.
Laporan Edelman Trust Barometer 2023 menunjukkan bahwa 67% orang Indonesia percaya pada perusahaan dan individu yang bertindak berdasarkan nilai-nilai integritas.
7. Manfaatkan Teknologi untuk Memperluas Dampak
Teknologi telah membuka peluang tanpa batas bagi generasi muda untuk menciptakan dampak positif. Mulai dari platform media sosial hingga aplikasi berbasis teknologi, generasi muda dapat memperluas jangkauan pengaruh mereka dengan mudah.
Digital Economy Report 2022 menyatakan, bahwa potensi ekonomi digital Indonesia diperkirakan akan mencapai USD 130 miliar pada tahun 2025. Dengan memanfaatkan teknologi, generasi muda bisa lebih efektif dalam berinovasi, menyebarkan gagasan, dan memberikan kontribusi yang berarti bagi masyarakat.
Membangun Karier Berdampak untuk Kesejahteraan Bangsa Bersama PT MUM
Dapat disimpulkan bahwa generasi muda Indonesia memiliki kesempatan besar untuk membangun karier yang memberikan kontribusi signifikan bagi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa. Dengan fokus pada pengembangan keterampilan yang relevan, terlibat dalam sektor-sektor berdampak sosial, dan memanfaatkan teknologi, anak muda bisa menjadi agen perubahan.
PT Mitra Utama Madani (MUM), sebagai perusahaan yang berkomitmen terhadap pemberdayaan sumber daya manusia Indonesia, siap mendukung perjalanan karier generasi muda melalui pelatihan, bimbingan, dan inisiatif yang memfasilitasi pengembangan diri mereka.
Bersama MUM, generasi muda dapat mewujudkan potensi mereka untuk menciptakan karier yang bukan hanya berfokus pada pencapaian individu, tetapi juga membawa dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat dan negara.
Informasi lebih lanjut:
Putri Amandawati
Corporate Communication
PT Mitra Utama Madani
corcom@mum.co.id
